PALI,LARASDIGITALL.COM- Wakil Bupati Pali Drs. H Soemarjono Membuka Rapat koordinasi Karhutla untuk Pencegahan terjadinya Kebakaran hutan dan lahan ini perlu kerja sama, antara Pemerintah kabupaten, Perusahaan, Aparat Penegak Hukum (APH) bertempat di pendopoan, Rabu (07/08/2024).
Beberapa waktu yang lalu, di Desa Tempirai ada kebakaran di lahan gambut. Bukan itu saja ada kebakaran di lahan milik PT LKK.
Dari data yang ada di 5 kecamatan terjadi kebakaran, terdiri 17 Desa Kecamatan Talang Ubi, 10 Desa Kecamatan Penukal, 14 Desa Kecamatan Penukal Utara, 8 Desa Kecamatan Abab dan 8 Desa Kecamatan Tanah Abang.
"Dalam kesempatan ini wakil bupati Pali Drs,H.Soemarjono mengingatkan kepada Perusahaan di Bidang Perkebunan, harus memperhatikan lahan miliknya, jangan sampai ada titik Hotspot, atau titik api.
Dalam Pencegahan Kebakaran di lahan, Perusahaan harus membuat Embung tempat penyediaan air, agar cepat memadamkan api.
Bukan itu saja setiap Perusahaan Swasta, harus memiliki alat lengkap Pemadaman, dan Mobil Pemadam tuturnya,"
Sementara itu Ahmad Hidayat, Kadin BPBD kabupaten Pali dalam rapat koordinasi ini, juga mengundang beberapa narasumber, dari Dandim 0403 Talang Ubi, Kapolres Pali , seluruh Kapolsek, Kajari Pali, seluruh Camat, Seluruh Kades, Perusahaan, Assisten Staf Ahli, seluruh OPD juga Manggala Agni Provinsi Sumsel.
"Dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan, perlu peran serta dari Kepala Desa setempat, untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat, dalam pembukaan lahan, tidak boleh membakar, baik sengaja maupun tidak sengaja, " Terangnya. (NA)
